Delapan pasang pengantin dinikahkan secara massal oleh Pemko Tanjungpinang melalui DP3APM.
Prosesi nikah massal dan resepsinya dilakukan Rabu pagi ini (13/9) di Aula Asrama Haji Tanjungpinang , dihadiri langsung pada nikah massal tersebut Walikota Tanjungpinang Hj Rahma, SIP, MM, Wakil Walikota Endang Abdullah, S.Kp, M.Si, Sekdako Zulhidayat, Ketua DPRD Kota Hj. Yunani Pustokoweni, SH, Perwakilan LAM, Perwakilan Kemenag, Kadis DP3APM, Para Asisten, beberapa Pimpinan OPD, Para Kepala KUA se- Tanjungpinang, Para Camat dan Lurah serta undangan lainnya.
Menurut Kadis DP3APM Rustam, 8 delapan pasang pengantin nikah massal tersebut merupakan hasil seleksi dari 13 pasang calon pengantin yang mendaftar sejak Januari lalu lima pasang calon pengantin lainnya yang ikut mendaftar tidak lolos seleksi karena ada beberapa persyaratan yang tidak bisa dipenuhi, ” tambah Rustam. Sementara itu Walikota Tanjungpinang Rahma dalam sambutannya menyampaikan bahwa program nikah massal ini merupakan bentuk kepedulian Pemko terhadap perlindungan perempuan dan anak. ” Perempuan dan Anak dalam keluarga yang tidak terikat dalam pernikahan yang sah menurut agama dan negara sering berada pada posisi terugikan hak haknya ” tambah Rahma.
Disampaikan juga oleh Walikota, penyelenggaraan nikah massal tahun ini memiliki nilai lebih dibandingkan nikah massal tahun tahun sebelumnya, karena tempat penyelenggaraannya dilakukan di lokasi yang memang menjadi pilihan tempat resepsi pernikahan para calon pengantin pada umumnya. Dan nilai lebihnya, tambah Rahma, acara pernikahan dan resepsi nikah massal ini dihadiri lengkap oleh Walikota, Wakil Walikota dan jajaran Pemko lengkap, bahkan empat Kepala KUA juga hadir bersama- sama.
Untuk simbolis nikah massal, diwakili oleh pasangan pengantin Andriyanto Umar dan Yuliana dari Kelurahan Dompak,sedangkan 7 pasangan pengantin lainnya telah dinikahkan lebih dulu di wilayah KUA masing masing pengantin tertua pada nikah massal tersebut adalah Ridwan (56 tahun) asal Kelurahan TanjungpinangTimur dan termuda Aulia (19 tahun) asal Kelurahan Dompak.
Adapun distribusi pasangan pengantin adalah dari wilayah KUA Bukit Bestari 3 orang, KUA Tanjungpinang Barat 1 orang dan KUA Tanjungpinang Timur 4 orang.